BANDA ACEH – Mantan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Iskanda Muda Mayjen TNI (Purn) Djalil Yusuf yang memberikan dukungan terhadap Zaini Abdullah-Muzakir Manaf mengatakan dirinya memberikan dukungan itu tidak untuk adanya kepentingan pemilihan presiden tahun 2014 mendatang serta juag bukan untuk mendapatkan jabatan nantinya jika pasangan Zaini-Muzakkir terpilih.
Hal itu disampaikannya kepada wartawan, Senin, 27 Februari sore di Kantor Pusat Partai Aceh, Lamteumen, Banda Aceh.
“Itu tidak ada, saya tidak ada kepentingan untuk itu. Kami hanya berpikir untuk kemajuan Aceh saja,” katanya.
Sementara itu soal kemungkinan mendapatkan jabatan, Djalil menegaskan, dirinya tidak memerlukan jabatan jika nantinya Zaini-Muzakir terpilh sebagai Kepala Pemerintah Aceh.
“Team Work yang sudah dibangun sekarang, otomatis akan mejadi team work yang akan datang,” katanya.
“Saya tidak perlu jabatan, tapi kalau untuk menjadi team work untuk membangun Aceh itu pasti,” ujarnya.
Selain itu Djalil yusuf menegaskan, dirinya mendukung Partai Aceh dikarenakan keinginan dirinya sendiri, bukan ajakan dari Partai Aceh maupun dari pihak lainnya. []
Hal itu disampaikannya kepada wartawan, Senin, 27 Februari sore di Kantor Pusat Partai Aceh, Lamteumen, Banda Aceh.
“Itu tidak ada, saya tidak ada kepentingan untuk itu. Kami hanya berpikir untuk kemajuan Aceh saja,” katanya.
Sementara itu soal kemungkinan mendapatkan jabatan, Djalil menegaskan, dirinya tidak memerlukan jabatan jika nantinya Zaini-Muzakir terpilh sebagai Kepala Pemerintah Aceh.
“Team Work yang sudah dibangun sekarang, otomatis akan mejadi team work yang akan datang,” katanya.
“Saya tidak perlu jabatan, tapi kalau untuk menjadi team work untuk membangun Aceh itu pasti,” ujarnya.
Selain itu Djalil yusuf menegaskan, dirinya mendukung Partai Aceh dikarenakan keinginan dirinya sendiri, bukan ajakan dari Partai Aceh maupun dari pihak lainnya. []
Tidak ada komentar:
Posting Komentar